Cara Mengatasi Nyeri Pinggang yang Sering Terjadi

 

Jangan sepelekan nyeri pada bagian pinggang. Tanpa kita sadari, nyeri tersebut bisa menunjukkan adanya perubahan struktur pembentuk pinggang. Bahkan, jika tidak diobati nyeri pinggang bisa menjadi kronik dan membuat penderitanya tak bisa beraktivitas.

Pinggang merupakan bagian yang sangat penting karena berfungsi sebagai penumpu atau penyokong berat tubuh bagian atas. Nyeri pada bagian ini bisa disebabkan oleh cedera akibat aktivitas yang berlebihan atau pun pertambahan usia.

Nyeri pinggang memang tampak sederhana tetapi dapat sulit diobati. Ada lebih dari 60 hal yang bisa menyebabkan nyeri di bagian pinggang.

Selain karena faktor penuaan, postur tubuh yang salah dan kegemukan juga bisa memicu nyeri pinggang. Tetapi ada beberapa penyebab yang sering tidak teridentifikasi, misalnya gangguan sendi, bantalan tulang (discus), sendi panggul, dan saraf terjepit.

Penyebabnya bermacam-macam tapi keluhannya bisa sama, yaitu nyeri pada pinggang bawah. Karena itu perlu diagnosis yang tepat agar tindakannya juga tepat.

Dokter biasanya sudah bisa mengetahui penyebab nyeri dengan menanyakan pada pasien pola nyerinya dan juga pemeriksaan fisik. Meski begitu terkadang diperlukan pemeriksaan penunjang berupa rontgen atau USG.

Meski nyeri pinggang merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita, tapi tak sedikit orang yang membiarkan nyerinya menetap bertahun-tahun (kronik) karena nyerinya hilang timbul.

Meski masih ada kemungkinan sembuh, nyeri kronik seringkali sulit diobati, bahkan setelah diterapi dengan berbagai obat atau pun pembedahan. Jadi, jangan remehkan sakit pinggang. Maka sebelum terjadi hal yang lebih parah, disarankan untuk mencegahnya dengan alat terapi kesehatan untuk nyeri pinggang bernama Luvina Back Stretcher, bisa dibeli di https://matrixshop.co.id/product/luvina_back_stretcher.
Cara Mengatasi Nyeri Pinggang yang Sering Terjadi 4.5 5 Unknown Jangan sepelekan nyeri pada bagian pinggang . Tanpa kita sadari, nyeri tersebut bisa menunjukkan adanya perubahan struktur pembentuk pingg...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.